Pembangunan MRT & LRT

Kategori Aksi:

Kolaborator:
PT MRT Jakarta
PT LRT Jakarta

Kemacetan lalu lintas dapat menimbulkan dampak yang serius, seperti pencemaran udara, penurunan produktivitas, dan juga dampak psikologis. Untuk mengatasi kemacetan, DKI Jakarta mengembangkan transportasi massal untuk mendorong penduduk mengubah gaya hidup urban  dari kendaraan pribadi ke penggunaan transportasi umum. Mass Rapid Transit (MRT) dan LRT (Light Rapid Transit) telah menghadirkan inovasi dan solusi netral karbon yang dapat memindahkan orang dari satu tempat ke tempat lain dengan waktu yang lebih cepat.

MRT Fase 1 (Lebak Bulus-Bundaran HI) resmi dibuka untuk umum pada 24 Maret 2019 dan pada Juli 2019, dilaporkan rata-rata jumlah pengguna MRT Jakarta mencapai 94.824 orang per hari. Saat ini sedang dibangun MRT Fase 2 (Bundaran HI-Kota).

Sementara itu, LRT Tahap 1 (Velodrome-Pegangsaan Dua) ??telah beroperasi sejak akhir tahun 2019. LRT Tahap 2 (Pegangsaan Dua - Stadion Internasional Jakarta) saat ini juga sedang dibangun.